Setting Mikrotik RB915G-2HnD Sebagai AP Bridge

Mikrotik RB915G-2HnD

Mode AP-bridge digunakan sebagai Access point atau pemancar yang bisa melayani banyak client atau disebut juga dengan PTMP (Point To Multi Point), mode ini bisa kita gunakan untuk network yang sifatnya Routing ataupun Bridging. Untuk menggunakan mode AP-Bridge ini perangkat Routerboard minimal harus memiliki lisensi level 4.

Sebelum mulai menyeting pertama-tama siapkan alat tempur anda dulu :v

• Nyalakan Mikrotik.
• Colokan kabel yang terhubung ke internet ke ether1.
• Kabel ke dua colokan ke ether2 atau bisa terserah anda.

•  Hubungkan kabel ether2 ke PC / Laptop.

1. Setting Koneksi Ethermet
- Klik Icon Connection
- Lalu Klik Network Connections / Configurations VPN

 - Klik Add untuk menambah Ethernet baru.

 - Pilih tipe koneksi Ethernet lalu klik create.

 - Pada Connection Name dapat anda ganti terserah anda.

 - Pindah ke tab IPv4 Settings

• Method : Ganti jadi Manual
• Klik Add
• Address : Isi IP yang satu subnet dengan IP Default Mikrotik
• Netmask : 24 / 255.255.255.0
• Gateway : Isi IP Default Mikrotik
• Klik Save

Jika masih bingung tentang IP Subnetting silakan  kesini.

- Tinggal Konekkan Ethernet tersebut

2. Setting Mikrotik
- Buka Winbox
- Klik Neighbors
- Tunggu hingga muncul MAC, IP, dll.
- Jika sudah klik pada MAC Address lalu connect.

 - Jika berhasil login maka akan muncul tampilan awal winbox.

 - Klik System > Identity

• Berinama mikrotik terserah anda.

 - Klik Menu Wireless

 - Kemudian Aktifkan Wireless dengan cara menyorot wlan lalu klik Centang.

- Jika ingin memberi password pada wlan maka kita buat  Security Profile, jika tidak maka abaikan langkah membuat Security Profile.
- Pindah ke tab Security Profile

 - Klik + untuk menambah Security Profile.

• Name : Isi nama terserah anda
• Mode : dynamic keys
• WPA Pre-Shared Key : isi password minimal 8 karakter
• WPA2 Pre-Shared Key : sama dengan WPA Pre-Shared Key
• Yang lainnya biarkan default
• Klik OK.

 - Pindah ke tab Interfaces, klik ganda pada wlan.

 - Pindah ke tab wireless.

• Mode : ap bridge
• Band : 2GHz-B/G/N
• Channel Widt : 20MHz
• Frequency : Biarkan dulu
• SSID : Isi terserah anda, ini nama wireless/wifi.
• Scan List : default
• Wireless Protocol : any
• Security Profile : pilih yang anda buat tadi
• Bridge Mode : enabled
• Klik Apply

- Kemudian kita klik Scan

 - Jendela Scanner akan muncul, kemudian lihat frequensi. Cari frequensi yang belum terpakai.

• Lalu masukan ke kolom Frequency
• Klik OK.

- Kemudian klik menu IP > Addresses

• Klik +
• Masukan IP dari ISP untuk konek ke internet. Pilih interface ether1. Klik OK.

• Klik + 
• Masukan IP untuk wlan. Interface nya pilih wlan1. OK.

- Klik menu IP > DNS

• Klik +
• Masukan DNS. Saya menggunakan DNS Telkom atau anda juga bisa pakai DNS Google 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
• Centang juga Allow Remote Requests untuk memberi DNS secara otomatis ke client.

- Klik Menu IP > Routes

• Klik +
• Isi Gateway Ether1. Klik OK.

• Jika IP ISP (ether1) tersedia maka akan muncul tulisan reachable, jika tidak maka yang muncul tulisan unreachable.

- Klik Menu IP > Firewall

•  Pindah ke tab NAT
• Klik +

• Pada tab general klik form Out Interface dan pilih ether1.

•  Pindah ke tab Action, pilih Action Masqurade lalu OK.

- Sekarang coba ping apakah sudah bisa terkoneksi atau belum

• Klik New Terminal
• ketik ping google.com, enter.
• Jika jalan seperti gambar di bawah ini maka sudah dapat terhubung ke internet.

- Klik IP > DHCP Server
DHCP server berfunfungsi untuk  memberi IP secara otomatis ke client.

•  Klik DHCP Setup

•  Pada DHCP Server Interface pilih wlan1, klik Next.

•  Kemudian tinggal next saja, dan cek jika ada yang salah.

•  Klik OK.

- Konfigurasi di Mikrotik sudah selesai, sekarang close mikrotik.

3. Test Koneksi

• Klik Icon Connection
• Pilih Wireless anda. Nama wireless adalah SSID.

•  Masukan password yang tadi anda buat di Security Profile. Klik Connect.

• Jika  terhubung maka akan ada notif seperti gambar di bawah.

• Sekarang buka Terminal (ctrl + alt + T)
• ping google.com 

•  Yeah.. konek gan :)

 Dengan terkoneksinya ap tersebut maka berakhirlah artikel Setting Mikrotik RB915G-2HnD Sebagai AP Bridge
  
Pada kesempatan berikutnya saya akan membuat artikel tentang cara Setting Mikrotik RB915G-2HnD Sebagai Station.

See you again :)